Jumat, 16 November 2012

Balada Tuhan yang Tidak Pernah Bermain Dadu



Masih ingat tentang tulisan balada langit ketika dalam prolognya saya menuliskan :

-“Minggu kemarin saya mengikuti psikotes dalam rangka rangkaian proses recruitment untuk sebuah perusahaan. Ada sebuah pertanyaan yang menarik dari berbagai form yang harus saya isi dan ingin saya share dalam balada kali ini, yaitu pertanyaan, “Apa yang anda lakukan saat anda sedang penat dalam menghadapi sebuah kerjaan?”  Dan tangan saya secara automatic modemenulis, “berhenti sejenak dari segala aktifitas dan kemudian melihat langit.”



Nah, dalam balada kali ini saya ingin sharetentang perjalanan panjang proses recruitment itu. Kira-kira tahapan yang saya ikuti adalah sebagai berikut (*masing2 tahap berlaku sistem gugur):



  • Test Bahasa Inggris pertama (TOEFL)
  • Psikotest Full Version (dari pagi sampai sore)
  • Interview dengan psikilog dan Group disccusion
  • Test Bahasa Inggris kedua (TOEIC)
  • Test MCU full version (*aseli semua di cek, dari x-ray sampai hasil buangan akhir)
  • Interview with User. Ini adalah tahap terakhir yang jika lulus, maka minggu depannya di hubungi dan langsung tanda tangan Kontrak, ukur baju, dan bulan Desember sudah langsung bekerja




Melihat schedule saya untuk melaut yang tidak teratur dan kerja di office yang padat merayap, maka untuk bisa menghadiri rangkaian tahap test di atas bisa dibilang saya harus jadi “abu nawas” utk meminta ijin ke atasan saya (alasan anak sakit, acara keluarga, dan lain-lain). 
Sampai akhirnya tahap demi tahap tes pun saya lalui. Dan saya sendiri pun masih tidak menyangka alias takjub sendiri bahwa saya bisa lulus dari tahap pertama sampai tes MCU. Dan tibalah saya pada tes terakhir yaitu interview with user.  Schedule tahap akhir adalah tanggal 29 Okt – 2 Nov dan saya kebagian tanggal 31 Oktober. Setelah itu akan ada pengumuman dan tanda tangan kontrak pada tanggal 5 Nov – 9 Nov

Dan sampai hari terakhir penantian saya, telepon tetap tidak berdering. Dan itu menandakan bahwa saya gagal pemirsa.. Ini adalah masa-masa galau..Apakah saya kecewa dan bersedih? Ya… Sangat.. Mengingat total peserta dari awal sekitar 35.000-an applicant, dan di tahap final interview user tersebut tersisa 400-an applicant.

Namun, beberapa hari kemudian yaitu tanggal 13 Nov saya membaca berita, perusahaan itu dibubarkan pemerintah karena dianggap inkonstitusional.

Saya tidak tahu apa itu inkonstitusional secara mendalam, karena saya bukan orang hukum.
Tapi saya tahu dan yakin untuk setiap cerita manusia satu persatu,  bahwa Tuhan tidak pernah bermain dadu untuk cerita yang satu persatu itu…

source : google
God does not play dice with the universe – Albert Einstein  


Balada Tuhan yang tidak pernah bermain dadu
Tentang cerita esok yang tidak pernah kita tahu
Apa itu baik untuk kita
Atau sebaliknya..
Namun sebaiknya kita tahu
Bahwa Tuhan tidak pernah bermain dadu untuk semua cerita itu


Note :

Hikmah yang bisa di ambil dari rangkaian proses panjang recruitment itu :

1. KTP dan KK saya sudah rapi berdomisili di Cibubur. Karena syarat-syarat tersebut menjadi poin penting dari syarat untuk pendaftaran.
2. Saya jadi kenal dengan Pak RT, Pak RW, dan Kelurahan di area tempat saya tinggal dikarena kan pengurusan mengurus surat-surat tersebut
3. Saya tahu cara membuat SKCK / Surat Kelakuan Baik dari Polisi yang lagi-lagi karena menjadi syarat untuk pendafataran
4.Saya menjadi tahu jika saya bisa bahasa inggris dan berkat hasil MCU saya tahu bahwa masih sehat. Lagi dan lagi, karena saya lulus tahapan itu.
5. Saya masih bisa melihat Langit, Matahari terbit dan terbenam dari tengah lautan karena saya tidak jadi resign, dan masih harus “mincing” di laut.
6. Saya makin yakin jika Tuhan tidak pernah bermain dadu
7. Saya menjadi punya bahan tulisan buat menulis balada
8. Dan seterusnya seterusnya seterusnya….


Tidak ada komentar:

Posting Komentar